Jumat, 11 April 2014

Tammy's story: It just an allergy!!

Dear Cat Lovers Indonesia...

Ternyata ohhh ternyata....


Setelah selama berhari-hari Tammy garuk-garuk kesana kemari ala monyet kepanasan, Tammy pun akhirnya ke apotik, bertanya langsung sama apotekernya. Dan YAP! Cuma alergi yang nampaknya dikarenakan para kucing di rumah udah lama ga mandi, Tammy sentuh, dan gatal-gatal lah sekujur badan. Apoteker ini akhirnya menyarankan Tammy untuk beli Calladine dan CTM... Berhubung Tammy udah tau CTM aja udah dilarang peredarannya di Amerika, Tammy pun cuma beli Calladine.

Calladine ini ngebantu banget, sekarang Tammy akhirnya bisa tiiiduuuuurrr hahahahaha *ketawa puas*

But here's another tips for cat lovers:
  • Beberapa gejala penyakit kulit mirip dengan gejala dermatritis atau gangguan kesehatan kulit/alergi. Kalau sudah coba menggunakan salep atau obat-obatan terntentu dan dalam waktu 24 jam tidak berkurang bahkan bertambah parah, segera konsultasi dengan dokter kulit terdekat.
  • Kalau kalian punya kucing yang mempunyai masalah kesehatan kulit seperti jamur ringworm atau scabies. Secepatnya bersihkan rumah sampai kepojokan paling berdebu dengan desinfektan! Dan jangan biarkan kucing yang memiliki masalah kulit masuk ke dalam kamar tidur. Gunanya supaya kita tidak tertular kucing yang kena penyakit kulit, juga supaya kalau kucing-kucing sudah sehat kembali, mereka tidak terkena penyakit kulit yang sama berulang kali.
  • Masukkan kucing yang memiliki masalah kesehatan kulit ke dalam kandang! Gunanya supaya kucing yang sehat tidak ikut tertular penyakit kulit.
Beberapa penyakit kulit yang umum terjadi pada kucing:
  • Jamur ringworm : Kerak tebal menyerupai ketombe merupakan spora dari jamur ini. Selalu sisir kucing dengan sisir khusus kutu untuk menarik ketombe dari kulit. Berikan salep atau obat antibiotik minum (untuk antibiotik, konsultasikan dulu dengan dokter hewan terdekat). Pemberian salep harus dengan pemakaian elizabeth collar selama kurang lebih satu jam! Jangan biarkan si mpus menjilat salep! Salep yang biasa digunakan: Ketokonazole.
  • Scabies : Kerak menebal di atas permukaan kulit, ruam-ruam kemerahan, bulu rontok di sekujur tubuh. Jangan pernah ragu membotaki si mpus kalau sudah menyebar keseluruh tubuh. Kerak yang menebal adalah telur-telur kutu Sarcoptes scabei. Pisahkan kucing sehat dengan yang scabiesis, dengan cara menaruh kucing scabies di dalam kandang! Pasang elizabeth collar untuk mencegah si mpus menggaruk bagian scabies yang menyebabkan kutu tersebar ke seluruh tubuh. Konsultasikan segera dengan Vet (dokter hewan) terdekat apabila scabies telah menyebar diatas 50% dari porsi tubuh si mpus. Selalu bersihkan rumah dengan desinfektan!
  • Kutu : Ada berbagai macam kutu selain Sarcoptes scabei. Salah satu yang paling umum adalah Ctenocephalides felis. Warnanya hitam, dan kalian pasti sering lihat kalau lagi elus-elus kucing. Biasanya mereka senang berada di daerah pusat panas tubuh, seperti ketiak dan leher. Cukup dengan dimandikan pakai shampoo antikutu atau semprot antikutu (3 bulan sekali). Untuk semprot antikutu, harus pakai elizabeth collar selama kurang lebih 1-2 jam. Baru dimandikan dengan shampoo.

Oke segitu dulu dari Tammy. Follow Tammy di twitter @blackcat1366. Semoga para mpus di rumah dan di luar rumah kalian sehat terus ya cat lovers *masih puas sekalipun masih garuk-garuk kesana kemari* Good night cat lovers :3

Senin, 07 April 2014

Tammy's Story : Fighting Against Scabiesis

Dear Cat lovers Indonesia tercinta...

Maaf ya Tammy lagi jarang twitter'an.
Antara sibuk deadline sama berperang melawan Scabiesis.

Jadi untuk follower-follower setia Tammy pasti inget kan Tammy pernah cerita soal kucing Tammy yang di adopsi tetangga? Dan berakhir terlantar?

Dan kalian pun harus tau, selain terlantar Michelle juga kena scabiesis (entah sekarang udah mati atau gimana, terakhir kali lihat udah kurus dan dipenuhi scabiesis).
Yang paling enggak enak adalah: Michelle ternyata nularin scabiesis ke kucing-kucing di dalam rumah Tammy.

Awalnya, Om Abut yang suka kabur keluar rumah. Dia kabur mungkin papasan atau nyapa Michelle, dan mulai lah dia tertular. Setelah Om Abut ketularan Scabiesis, Cinno (anaknya) yang suka rebutan elusan kasih sayang Mama Tammy pun ikut ketularan. Kayaknya karena mereka sering jelous-jelous'an di rumah dan berakhir berantem. Dan terus merembet sampai ke Ea (induknya Cinno) dan anak-anak Ea (Texas & California, lahirnya pas banget tahun baru kemaren).

Jadi akhirnya, mulailah Tammy sering pulang ke rumah dan berperang dengan Scabiesis yang tiba-tiba jadi epidemik di kucing-kucing di dalam rumah.

Minggu kemarin Om Abut akhinya meninggal dunia setelah menemani keluarga Tammy selama 5 tahun, komplikasi antara Scabiesis dan jamur ring-worm.

Sekarang, karena Tex dan Cali pada kena Scabiesis parah sebadan-badan, Tammy pun akhirnya pulang lagi, mandi'in mereka. Sebelum di mandi'in, semalaman mereka Tammy kasih campuran VCO+propolis (2 sendok teh VCO+3 tetes propolis), barengan Cinno dan Ea juga.

Dan yang paling sedih adalah: sekarang Tammy gatel-gatel...
Kayaknya ketularan Scabiesis dari Tex yang paling parah...

Antara kasian tapi Tammy juga salah kalo ngebiarin Tex mati gara-gara Scabiesis di sekujur tubuh dan dapat menyebabkan kegagalan fungsi organ tubuh (bisa loh)..

So here's the 1st tips:
  • Buat yang punya kucing dengan gejala scabiesis, langsung kasih salep anti-scabies, bisa beli di apotik atau petshop terdekat. JANGAN BIARKAN SAMPAI TUMBUH SEBADAN-BADAN!! Kerak yang berada di lapisan kulit itu tanda bahwa kutu Sarcoptes scabei (penyebab scabiesis) sudah beranak pinak dan bertelur di atas lapisan epidermis kulit.
  • Mandi'in kucing setidaknya satu bulan sekali. Dalam cuaca panas kucing boleh dimandikan 3-4 kali dalam sebulan atau lebih. Asal jangan tiap hari aja yaaa...
  • Penananganan kucing yang terkena Scabiesis: Mandikan dengan shampoo anti kutu khusus Scabiesis dan berikan salep anti-scabiesis. Luka-luka di kulit bisa di olesi propolis supaya tidak terinfeksi. Cukur habis bulu kalau scabiesis sudah menyebar ke seluruh badan si mpus..
  • Pada saat dimandikan, usahakan untuk tidak bersentuhan dengan tubuh kita, kecuali tangan. Kemudian setelah memandikan kucing, cepat-cepat mandi. Salahnya Tammy, kemarin itu Tammy ga langsung mandi, karena harus mandi'in banyak kucing yang terkena Scabiesis -_-
  • Apabila terjadi gatal-gatal, bentol dan ruam-ruam merah di kulit, segera hubungi dokter!
Dan beginilah Tammy, malem-malem... Gatel-gatel di tangan, paha DAN PUNDAK, gara-gara Ea berusaha manjat ke pundak Tammy pas lagi di mandi'in T__T

Besok Tammy mau ke dokter... Mau liat apa kata dokter... Hiks...


Semoga kucing kalian sehat terus ya cat lovers T___T Hiks... *nangis di pojokan kamar*